Kamis, 13 November 2014

Manajemen data dari sisi client server, database sistem perangkat bergerak

Manajemen Data Dilihat Dari Sisi Clien

     Manajemen data dilihat dasri sisi client adalah kemampuan komputer untuk meminta layanan requestdata kepada komputer lain. Manajemen data ini dapat diaplikasikan pada aplikasi mainframe yang sangat besar untuk membagi beban proses loading antara client dan server. Dalam perkembangannya, client server dikembangkan oleh dominasi perusahaan-perusahaan software yaitu Baan, Informix, Microsoft, dll. Istilah tier dalam server adalah untuk menjelaskan pembagian sebuah aplikasi yang melalui client dan server. Pembagian proses kerja adalah bagian uatama dari konsep client / server saat ini.

Kelebihan sistem client server
·        Mengurangi tanggung jawab dan biaya overhead
·        Kontrol biaya operasional dan pengembangan yang lebih muda
·        Waktu respon yang lebih baik dalam pemrosesan
·        Akses data yang lebih besar bagi perusahaan. Sistem Client server mengamankan transaksi data dan menyimpannya pada server untuk kemudian dapat di sharing, dimanipulasi, dianalisa secara local
·        Memungkinkan pendistribusian proses dari tersentralisasi menjadi desktop computing
·        Menawarkan kooperatif prosesing antara individu dan group antar departemen, geografis dan zona waktu
·        Rewriting software pada sistem client server memberikan keuntungan untuk mendapatkan sistem yang terintegrasi dan memberikan efisiensi
·        Menawarkan friendlu interface pada end user khususnya pada knowledge worker dan customer
·        Keterlibatan yang lebih untuk end user pada implementasi IT
·        Arsitektur terbuka dan sistem terbuka memberikan fleksibilitas dalam memilih konfigurasi hardware yang berbeda, network, dan DBMS dari berbagai vendor

Kekurangan sistem client server
·        Traffic congestion on the network, jika banyak client mengakses ke server secara simultan, maka server akan overload
·        Berbeda dengan P2P network, dimana bandwidthnya meningkat jika banyak client merequest. Karena bandwidth berasal dari semua komputer yang terkoneksi kepadanya
·        Pada client-server, ada kemungkinan server fail
·        Pada P2P networks, resources biasanya didistribusikan ke beberapa node sehingga masih ada node yang dapat meresponse request

Berdasarkan sisi perangkat bergerak

     Pesatnya perkembangan bagi komunikasi bergerak mendorong para operator layanan berlomba untuk memperkaya macam layanannya guna menambah pemasukan bagi perusahaanya. Komunikasi data bergerak, misalnya untuk akses internet. Pengenalan WAP (Wireless Application Protocol) telah menunjukkan potensi sebagai layanan internet nirkabel/ WAP merupakan protocol global terbuka yang memungkinkan para pengguna mengakses layanan-layanan on-line dari layar kecil pada telepon genggam dengan menggunakan built-in browser. WAP bekerja pada berbagai teknologi jaringan bergerak, yang memungkinkan pasar missal bagi penciptaan layanan data bergerak.

Contoh dari layanan bergerak adalah GPRS.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar